Assalamu’alaikum, sobat Jurnal Bermain! Kegiatan nature walk atau menjelajah alam bebas ternyata memiliki banyak manfaat positif untuk si kecil. Berbagai manfaat nature walk untuk anak tak hanya berfungsi untuk mengasah kecerdasan otak, tapi juga kecerdasan emosi, serta karakter positif.
Apa saja manfaat positif kegiatan menjelajah alam bebas untuk anak? Yuk, simak pemaparan lengkapnya dalam artikel ini.
Daftar Isi
- 1 Manfaat Nature Walk untuk Anak, Jangan Lewatkan Momen ini!
- 1.1 1. Membuat Badan Anak Lebih Sehat
- 1.2 2. Meningkatkan Habit of Attention
- 1.3 3. Menyalurkan Energi dan Rasa Ingin Tahu Anak
- 1.4 4. Menetralkan Emosi Negatif
- 1.5 5. Membangun Karakter Stabil dan Positif
- 1.6 6. Meningkatkan Kreativitas dan Wawasan
- 1.7 7. Pengalaman Eksplorasi
- 1.8 8. Melatih Kemandirian
- 1.9 9. Melatih Critical Thinking
- 1.10 10. Mengagumi Ciptaan Sang Pencipta
- 2 Penutup
- 3 Referensi
Manfaat Nature Walk untuk Anak, Jangan Lewatkan Momen ini!
Sebagai orang tua, tentunya selalu ingin apa pun yang terbaik untuk buah hati. Beberapa diantaranya adalah kesehatan, kecerdasan intelegensi, maupun kecerdasan emosional.
Salah satu cara yang bisa dilakukan orang tua adalah mengajak anak untuk bermain di alam atau biasa disebut nature walk. Manfaat nature walk untuk anak juga tak main-main. Mulai dari membuat si kecil lebih sehat karena bergerak di alam, hingga melatih critical thinking.
1. Membuat Badan Anak Lebih Sehat
Di alam bebas seperti taman, hutan kota, atau wisata alam, anak lebih memiliki keleluasaan dalam bergerak. Hal ini bisa membuat tubuh maupun tulang anak menjadi lebih sehat dan kuat.
Selain itu, perkembangan fisik anak juga menjadi lebih optimal. Bergerak di alam terbuka juga memiliki manfaat untuk stimulasi motorik kasar anak.
2. Meningkatkan Habit of Attention
Manfaat menjelajah alam bebas juga bisa meningkatkan kemampuan anak untuk fokus dan daya pengamatan lewat kebiasaan memperhatikan alam sekitar. Biasakan anak untuk peka atau terbiasa mengamati kejadian alam di sekitar.
Contoh kegiatan bisa melihat berbagai bentuk atau warna daun di alam. Bisa juga dengan mengamati pergerakan hewan sekitar.
Pancing anak dengan pertanyaan yang bisa menarik perhatiannya. Misalnya, “wah, ini hewan apa, ya? Kok cara jalannya gitu?” atau “loh, kok warna daunnya beda-beda? Coba perhatikan, deh.”
3. Menyalurkan Energi dan Rasa Ingin Tahu Anak
Bagi anak-anak yang super aktif, kegiatan nature walk atau bermain di alam bisa jadi jalan untuk menyalurkan energi atau rasa ingin tahu anak. Di alam bebas, lingkup eksplorasi anak lebih luas dan tak terbatas.
Lewat alam, anak juga bisa melihat secara langsung hewan, tumbuhan, serta kejadian alam. Pasti hal ini jadi pengalaman menarik untuk anak yang selalu penasaran.
4. Menetralkan Emosi Negatif
Ada yang masih ingat di pelajaran sains kalau tanah bisa menetralkan muatan listrik seperti petir? Saat melakukan kegiatan nature walk, sesekali ajak anak melepas alas kaki untuk menyentuh tanah.
Selain menetralkan muatan listrik, tanah juga bisa menetralkan energi negatif dalam tubuh seperti emosi negatif. Merasakan tekstur tanah juga bisa jadi sarana menstimulasi saraf sensorik anak.
5. Membangun Karakter Stabil dan Positif
Sering melakukan kegiatan nature walk juga ternyata bisa membangun karakter anak menjadi stabil secara emosional, serta positif. Bermain di alam sambil memperhatikan aktivitas alam memiliki fungsi untuk melatih empati anak lewat apa yang anak lihat, dengar, dan rasa. Karakter positif pun bisa terbentuk dari kebiasaan anak untuk menghargai kehidupan di alam bebas.
6. Meningkatkan Kreativitas dan Wawasan
Saat bermain di alam, anak akan berhadapan dengan berbagai bentuk visual dari kehidupan alam bebas. Bahkan, banyak hal baru yang bisa dipelajari anak seperti jenis tanaman, cara hewan berjalan, serangga yang mungkin melakukan kamuflase dengan alam, dan masih banyak lagi.
Tentunya pengalaman nyata yang diberikan oleh alam bisa meningkatkan kreativitas, serta wawasan anak. Sebab di usia golden age, anak lebih cepat menyerap informasi saat dihadapkan sesuatu yang konkrit.
Misalnya saja, metamorfosis ulat menjadi kupu-kupu. Saat ditunjukkan gambarnya saja, mungkin anak akan cepat lupa ketika ditanya. Namun, ketika ditunjukkan proses perubahan ulat menjadi kupu-kupu yang terjadi di alam, anak akan lebih cepat memahami, dan mengingatnya secara nyata.
7. Pengalaman Eksplorasi
Kegiatan menjelajah alam atau nature walk bagi anak akan memberikan pengalaman eksplorasi dengan suasana baru. Anak bisa bebas berekspresi, menelusuri alam secara liar. Tentunya dengan pengawasan orang tua. Ditambah lagi, suara alam yang masih asri bisa menimbulkan efek relaksasi bagi anak.
8. Melatih Kemandirian
Anak yang terbiasa melakukan nature walk biasanya lebih mudah mandiri dibandingkan anak yang belum pernah melakukan nature walk. Hal ini disebabkan saat berada di alam, orang tua bisa mengajarkan practical life skill seperti memetik buah, menangkap serangga, dan lain-lain.
Lewat nature walk anak juga melakukan kegiatan pengamatan secara mandiri. Orang tua hanya mengarahkan atau memberikan pancingan agar anak bisa berpikir mandiri.
9. Melatih Critical Thinking
Selain melatih kemandirian anak, sering melakukan nature walk juga bisa melatih critical thinking atau berpikir secara kritis. Saat di alam, beri stimulus pertanyaan seperti,”ini ada siput, wah, bawa apa ya itu di punggungnya? Kenapa ya siput jalannya kok lambat banget?”
Anak akan terbiasa untuk menanyakan segala sesuatu hal yang membuat ia penasaran. Ia juga akan terbiasa untuk menanyakan alasan dibalik hal yang ia tanyakan.
10. Mengagumi Ciptaan Sang Pencipta
Terakhir, nature walk bisa menjadi sarana untuk mengenalkan si kecil atas kekuasaan Sang Pencipta. Berikan penjelasan bahwa alam bebas ini adalah ciptaan Tuhan.
Tunjukkan betapa indah dan beragam alam di sekitar mereka. Ajak mereka untuk bersyukur karena masih bisa melihat alam yang hijau.
Penutup
Manfaat nature walk untuk anak ternyata sangat beragam. Tak hanya untuk kecerdasan otak, kegiatan menjelajah alam tersebut bisa juga untuk meningkatkan kreativitas, melatih kemandirian, membentuk karakter positif, dan lain-lain. Tentunya hal tersebut dibutuhkan dalam proses tumbuh kembang anak.
Referensi
- https://cmindonesia.com/nature-walk-tiga-jam-pun-kurang/
- https://www.educastudio.com/news/9-manfaat-aktivitas-menjelajah-alam-bagi-anak-orang-tua-wajib-tahu
12 Komentar. Leave new
Hiks. Sedih rasanya mengimgat rumah sekitar kami paving….
Tapi gakpapa kali ya mbak. Tetap dikatakan natur walk . Sepakat sekali dg mamfaatnya. Karena aku punya pengalaman ponakanku oertama kali jalan ketika dia belajar jalan dg menginjak tanah rerumputan
Serius ini penting banget, anak anak selalu kuajak keluar ruman sesekali untuk melatih insting mereka, biar mereka pada tahu hal hal di luar rumah yang belum pernah mereka temukan
Benar sekali banyak manfaat dari nature walk ini.. saya sangat merasakan sekali nafsu anak jadi bertambah
Emang penting banget anak dikenalkan dengan alam seperti ini, banyak hal baru yang mereka pelajari lewat hal begini
MashaAllaa~
Membiasakan anak untuk dekat dengan alam melalui Nature Walk ini bagus banget untuk semua koordinasi motorik kasar dan motorik halus. Rasanya bahagia banget bisa melihat alam dan merasakan keindahannya menggunakan semua indera.
Iya, banyak banget manfaat nature walk
Aku juga rutin ajak anak analku nature work
Biasanya pas pagi hari
nature walk itu pemenuhan salah satu kebutuhan sensori anak sebetulnya ya? karena memang dampaknya jadi banyak banget buat anak itu sendiri ya Mbak
Setuju banget, nih, Kak, kalau nature walk ini banyak banget manfaatnya buat anak-anak. Kita yang udah dewasa pun masih bisa menikmati manfaat itu, lho. Jadi kayak di-refresh biar selalu berjiwa muda ya. Hehe.
Nature walk memang asyik banget. Jalan pagi hari saat udara masih sejuk2nya, duh kalau gini mah bukan anak aja yang bisa dapat manfaat, kita yang sudah dewasa pun bisa juga
Kadang kamu juga mengagendakan nature walk buat anak-anak. Emang manfaatnya banyak banget. Apalagi bisa dapetin pengalaman eksplorasi dengan suasana baru, meningkatkan kreativitas, critial thinking, dan tentu saja belajar menjaga alam.
Kalau tinggal di kota besar memang mesti melipir ke pinggir biar bisa ajak anak nature walk. Meski kini ada hutan kota juga ruang terbuka hijau yang bisa jadi tujuan, ya lumayaaan. Memang banyak manfaatnya ya, ga hanya meningkatkan kreativitas, melatih kemandirian, tapi juga membentuk karakter positif, dan lain-lain.
kalau jalan-jalan sambil melihat pemandangan hijau begitu jadinya memberikan nuansa baru ya buat si kecil, karena bisa melihat alam yang indah dan lebih dekat lagi dengan alam